Senin, 08 Juli 2019

Cerita Sex NGENTOT MAMMUD Desi

Cerita Sex NGENTOT MAMMUD Desi

Cerita Sex NGENTOT MAMMUD BERJILBAB, cerita hot, cerita dewasa, cerita hot, cerita ngentot, cerita sex, cerita gadis sexy, cerita mesum, cerita abg, ceritap porno, memek hot cewek jilbab
 Cerita Sex NGENTOT MAMMUD JILBAB

Cerita Sex NGENTOT MAMMUD JILBAB – Tarni adalah ibu rumah tangga cantik berwajah putih yang baru berusia 22 tahun. Wanita cantik ini terlihat tak bernoda dengan kerudung lebar, gaun panjang dan kaus kaki, karakteristik wanita Muslim yang kuat, ketika dia meninggalkan rumah atau bertemu pria yang bukan mahromanya. Selama hidupnya, wanita berkerudung ini bekerja di Karanganyar sebagai karyawan konter HP yang terkenal. Karena manajemen rumahnya yang sibuk, Tarni meminta untuk ditempatkan di tawangmangu, yang sebenarnya dekat dengan rumah. Di konter TZN ditawangmangu, hanya Tarni dan dua rekan pria yang mengelolanya.

Di pagi hari, sekitar jam 8 pagi, suasana konter TZN di inangmangu sangat tenang. Tidak seperti banyak hari, banyak yang membeli kredit atau membeli dan menjual HP. Dengan kerudung putih putih, pakaian biru yang terletak di atas lutut, dipadukan dengan celana hitam dan kaus kaki berwarna krem, memberikan udara ini penampilan yang indah dan saleh. Kebetulan, hari itu, Tarni tidak mengenakan gaun yang biasanya dia kenakan. Tarni sedang duduk di belakang jendela dengan temannya Mardi karena itu adalah hari dimana temannya Nanang sedang berlibur. Mardi memiliki seorang wanita yang juga berjilbab dan ditempatkan di TZN pusat di Karanganyar.

Beberapa saat kemudian, awan tebal muncul di atas kota kecamatan yang terletak di lereng Lawu. Jam menunjukkan 8:30 pagi, tiba-tiba itu adalah petir disertai dengan guntur diikuti oleh hujan lebat. Air hujan dituangkan dari langit ke atas bumi tawangmangu. Suasana menambah ketenangan konter, karena itu adalah jam kerja dan jam sekolah. Orang yang tidak aktif menjadi malas karena hujan lebat.

Tarni secara tidak sengaja menoleh ke samping, Ups … Cinta Tarni senang ketika dia menyadari bahwa Mardi juga memperhatikannya. Pria itu tampak gugup ketika Tarni menatapnya. Segera, dia memalingkan muka, di mata Tarni Mardi, dia terlihat sangat baik dan sopan, dia mungkin berusia sekitar 29 tahun. Tarni tersenyum pada kegugupannya.

Lanjut Baca : Klik Di Sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar